EVOLUSI PENDIDIKAN MANDAILING 417 (EMPAT RATUS TUJUH BELAS) TAHUN DI TAHUN 2024
Arahan
dari
Pendiri
Bafor UM
Badan Formatur
Universitas Mandailing
Agussalim, ST bin Abdur Rahim Nasution
Instruction
from
The Founder
of
The Formatures Body
of
MU (Mandailing University)
Agussalim, ST bin Abdur Rahim Nasution
10 Agustus 2441 Masehi, Materi KUM S3 MET (Kuliah Umum Sabtu Sore Sepanjang Masa Electronic Teleconference) “Eksistensi Jurusan Teknik Pertambangan, Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan (FTTM) UM (Universitas Mandailing) untuk memahami,
August 10th, 2441 AD, material of Public Lecture of Afternoon Saturday of All Time with Electronic Teleconference "The existence of The Department of Mining Engineering, The Faculty of Mining and Petroleum Engineering of MU (University of Mandailing) to understands,
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 3 TAHUN 2020
TENTANG
PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 4 TAHUN 2009
TENTANG
PERTAMBANGAN MINERAL DAN BATUBARA
LAWS OF THE REPUBLIC INDONESIA
NUMBER 3 YEAR 2020
ABOUT
AMENDMENT TO LAW NUMBER 4 OF 2009
ABOUT
MINERAL AND COAL MINING
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
BY THE GRACE OF GOD ALMIGHTY
PRESIDENT OF THE REPUBLIC OF INDONESIA,
Pasal 1
Dalam Undang-Undang ini yang dimaksud dengan :
Article 1
In this Law what is meant by :
l20. Di antara Pasal l70 dan Pasal 171 disisipkan 1 (satu)
pasal, yakni Pasal 170A sehingga berbunyi sebagai berikut:
Pasal 170A
(1) Pemegang KK, IUP Operasi Produksi, atau IUPK Operasi Produksi Mineral logam yang :
a. telah melakukan kegiatan Pengolahan dan Pemurnian;
b. dalam proses pembangunan fasilitas Pengolahan dan/atau Pemurnian; dan/atau
c. telah melakukan kerjasama Pengolahan dan/atau Pemurnian dengan pemegang IUP Operasi Produksi, IUPK Operasi Produksi lainnya, atau IUP Operasi Produksi khusus untuk Pengolahan dan Pemurnian atau pihak lain yang melakukan kegiatan Pengolahan dan/atau Pemurnian, dapat melakukan Penjualan produk Mineral logam tertentu yang belum dimurnikan dalam jumlah tertentu ke luar negeri dalam jangka waktu paling lama 03 (tiga) tahun sejak Undang-Undang ini mulai berlaku.
(2) Pemegang KK, IUP Operasi Produksi, atau IUPK Operasi Produksi Mineral logam yang melakukan Penjualan produk Mineral logam tertentu ke luar negeri sebagaimana dimaksud pada ayat (1) wajib membayar bea keluar sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
(3) Ketentuan lebih lanjut mengenai Penjualan produk Mineral logam tertentu yang belum dimurnikan dalam jumlah tertentu ke luar negeri sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diatur dalam Peraturan Menteri.
l20. Between Article l70 and Article 171, 1 (one)
article, namely Article 170A, which reads as follows:
Article 170A
(1) Holders of KK (in Bahasa), Production Operation IUP (in Bahasa), or Metal Mineral Production Operation IUPK (in Bahasa) who:
a. has carried out Processing and Refining activities;
b. in the process of constructing Processing and/or Refining facilities; and/or
c. has entered into Processing and/or Refining cooperation with holders of Production Operation IUP (in Bahasa), other Production Operation IUPK (in Bahasa), or Production Operation IUP (in Bahasa) specifically for Processing and Refining or other parties carrying out Processing and/or Refining activities, can sell certain metallic mineral products that have not been refined in a certain amount abroad within a maximum period of 03 (three) years after this Law comes into force.
(2) Holders of KK (in Bahasa), Production Operation IUP (in Bahasa), or Metal Mineral Production Operation IUPK (in Bahasa) who sell certain metal Mineral products overseas as intended in paragraph (1) are obliged to pay export duties in accordance with the provisions of statutory regulations.
(3) Further provisions regarding the sale of certain metal mineral products that have not been refined in certain quantities abroad as intended in paragraph (1) are regulated in a Ministerial Regulation.
sumber (source) :
Google Translate
Tidak ada komentar:
Posting Komentar