https://www.youtube.com/@agussalimnasutionmandailing2/videos

Foto saya
UNTUK KE-GUBERNUR-AN SUMATERA UTARA DARI PENDIRI UM (UNIVERSITAS MANDAILING) FOR THE PROVINCIAL GOVERNOR OF SUMATERA UTARA FROM THE FOUNDER OF MU (MANDAILING UNIVERSITY)

Selasa, 18 Oktober 2016

KISI - KISI JBAR MGB SM 0045 SEPTEMBER 2013


MENUJU BERDIRINYA UM (UNIVERSITAS MANDAILING)

TOWARDS THE ESTABLISHMENT OF MU (MANDAILING UNIVERSITY)
KISI-KISI KONTEN JURNAL ILMIAH UM (UNIVERSITAS MANDAILING)
TABLE OF SPECIFICATIONS OF THE SCIENTIFIC JOURNAL OF MU (MANDAILING UNIVERSITY)
JBAR MGB SM
(JURNAL BULANAN ANALISIS RISET MIKRON GEN BIOLOGIS SEPANJANG MASA)
THE MONTHLY JOURNAL OF RESEARCH ANALYSIS OF BIOLOGIC GEN MICRON OF ALL TIME


PENGANTAR
                                                     JBAR (JURNAL BULANAN ANALISIS RISET)
NOMOR : 0045/SEPTEMBER/2013
                                                      oleh : Agussalim, ST bin Abdur Rahim Nasution
                                                            [Pendiri dan Ketua Umum MPP(G) YMR, Majelis
                                                            Pimpinan Pusat (Global) Yayasan Mandailing
                                                            Raya]

                                                                           THE INTRODUCE
                                                    OF  THE MONTHLY JOURNAL RESEARCH ANALYSIS
NUMBER : 0045/SEPTEMBER/2013
                                                        by : Agussalim, ST bin Abdur Rahim Nasution
                                                           [Founder and General Chairman of The Central
                                                           (Global) Leadership Assembly of The Great
                                                           Mandailing Foundation]

 
KONSTRUKTOR BANGUNAN

        Berdasarkan kaidah-kaidah logis yang terdapat dalam penataan yang akurat yangberhubungan dengan kinerja YMR (Yayasan Mandailing Raya) sebagai salah satunya konstruktor bangunan, maka YMR (Yayasan Mandailing Raya) dihadapkan kepada keahlian di bidang pertambangan energi dan sumber daya mineral.

Proses bangunan dan kesebangunan aktual dalam beberapa tahapan yang ada, kemudian menciptakan suatu zona kekuatan kedaulatan yang berhubungan dengan eksistensi YMR (Yayasan Mandailing Raya) sebagai proses akumulatif yang sesungguhnya, bagi masa depan energi dan sumber daya mineral sebagai salah satu bahan kajian YMR (Yayasan Mandailing Raya).

Kita harus konsisten di dalam membentuk dan membangun zona kekuatan kedaulatan yang berasal dari manifestasi aktual yang sesungguhnya yang berasal dari proses kinerja akurat yang sesungguhnya sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari kesebangunan ide-ide bagi kesejahteraan dan pencerahan khalayak masyarakat banyak ke depan dengan sepenuhnya dan seutuhnya sebagai dalil-dalil yang konsisten di dalam membentuk faktualisasi yang dihubungkan dengan sistem kinerja yang sesungguhnya.

YMR (Yayasan Mandailing Raya) adalah kekuatan akumulatif makro yang berhubungan secara lengkap dan taat azas terhadap peluang kerja yang akurat dalam membentuk bangunan kekuatan kedaulatan yang sesungguhnya, sebagai formasi faktualitatif yang ditujukan ke depan.

Berdasarkan formulatif acuan yang tersebut, sesungguhnya YMR (Yayasan Mandailing Raya) merupakan bagian yang konsisten dengan masa depan yang akan datang, berhubungan dengan ide-ide yang dibuat dalam membangun sistematika bangunan yang ditujukan ke depan.

Dasar-dasar penguatan YMR (Yayasan Mandailing Raya) dalam bidang, yang berhubungan dengan konsistensi masa depan yang akan datang. Dasar-dasar penguatan yang tersebut adalah bangunan akurat yang sesungguhnya bagi masa depan yang akan datang, berdasarkan realistisasi idiologis yang tersebut akan berhubungan dengan jalan pikiran yang seharusnya ada bagi masa depan yang akan datang.

Pengkonstruksian bangunan pada dasarnya harus diimplementasikan dalam bentuk aktualitas nyata yang berdasarkan kepada penataan akumulatif yang sesungguhnya, bagi realitas khalayak masyarakat banyak secara signifikan. Gedung-gedung pencakar langit menjadi simbol kedigdayaan dari teknologi tinggi (high technology) harus terjabarkan dan diacukan melalui penulisan-penulisan yang dilakukan oleh tim ahli konstruksi bangunan dan konsultan energi YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang terklasifikasi kepada 4 (empat) cabang utama yaitu (1) konstruksi gedung pencakar langit, (2) jembatan besar, (3) jalan raya, dan (4) terowongan.  

Secara spesifik di sini, diuraikan 4 (empat) cabang utama konstruksional bangunan yang dibuat oleh YMR (Yayasan Mandailing Raya), dalam hal bangunan kekuatan kedaulatan yang dibuat adalah dengan belajar banyak kepada operator konstruksional bangunan yang tersebar di beberapa area yang ada, dengan demikian YMR (Yayasan Mandailing Raya) banyak teridekan oleh realitas kedigdayaan para ahli konstruksional bangunan di dalam menatakan dan berhubungan dengan pendekatan-pendekatan kita di dalam membangun eksistensional YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang salah satunya melalui pendekatan kepada kontraktor bangunan.

Kemudian untuk jembatan-jembatan besar, kita harus belajar kepada realistisasi aktualitatif yang berasal dari kontraktor-kontraktor besar yang telah melakukan pengkonstruksian terhadap Jembatan Ampera di Palembang yang menjadi kebanggaan khalayak masyarakat nasional Indonesia, bukan hanya warga Kota Palembang dan Sumatera Selatan saja.

Pengkonstruksian jembatan membutuhkan para pakar yang ahli di bidangnya masing-masing dengan kelakuan kekuatan kedaulatan yang diformulasikan bagi kesejahteraan dan pencerahan khalayak masyarakat internal YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang membidangi pengkonstruksian pada awalnya yang diformulasikan bagi tatanan kekuatan kedaulatan YMR (Yayasan Mandailing Raya) ke depan. Yang dalam hal ini perlu dirumuskan yang realistis dengan akomodatif yang realistis bagi acuan-acuan nyata aktual yang terformulasi bagi naratif logis yang sesungguhnya.

Jalinan jaringan aktual yang ada saat ini, bagi jalinan jaringan akumulatif YMR (Yayasan Mandailing Raya) dengan sepenuhnya dan seutuhnya, dengan adanya formulatif YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang tertampak, YMR (Yayasan Mandailing Raya) melakukan akumulatif YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang berasal dari Sarjana-Sarjana Teknik Sipil ke depan, dengan demikian aktualitas YMR (Yayasan Mandailing Raya) adalah jalinan nyata dari pemaduan sepenuhnya, dalil-dalil implementatif kesarjanaan yang berasal dari teknik yang dibantu oleh sarjana-sarjana lainnya.

Namun, yang utama di dalam merealitaskan sistem pengkonstruksian harus meliputi pendekatan-pendekatan awal yang berwujud semangat kerja, dan fungsional yang sesungguhnya dari formulatif YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang mengilhami terbentuknya faktual para pekerja di bawah bimbingan YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang melakukan pengkonstruksian jembatan yang dimaksudkan. YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang ada saat ini concern kepada pengkonstruksian bangunan yang salah satunya yaitu jembatan.

Selanjutnya, YMR (Yayasan Mandailing Raya) melakukan pengkonstruksian terhadap jalan raya (road way) sebagai pengimplementasian langsung dari proses penataan aktual yang berhubungan dengan pengaspalan tanah yang memerlukan analisa mekanika yang tinggi, dengan penataan aktualitas YMR (Yayasan Mandailing Raya) mampu dalam membangun jalan raya juga landasan pacu pesawat terbang (airport) yang banyak dilakukan oleh sarjana teknik (engineer) yang berasal dari Perancis.

Pengkonstruksian dari hakikat harkat dan martabat kekuatan kedaulatan YMR (Yayasan Mandailing Raya) tidak terpisahkan dari pengkonstruksian yang dikuasai dengan baik oleh YMR (Yayasan Mandailing Raya) ke depan, dalam hal mana untuk saat ini YMR (Yayasan Mandailing Raya) belajar kepada jalinan jaringan yang berhubungan dengan aktualitas kemampuan (capability) sarjana-sarjana teknik pengaspalan jalan raya (road way) yang banyak di jumpai di Indonesia.

Pengkonstruksian dari jalan raya harus dibangun secara benar bukan asal jadi, sebab merupakan bagian akumulatif yang tertata dengan jalinan jaringan YMR (Yayasan Mandailing Raya), bahwa YMR (Yayasan Mandailing Raya) konsisten belajar kepada para ahli-ahli yang berasal dari sarjana-sarjana teknik yang berpengalaman baik yang berasal dari luar maupun dalam negeri. Sehingga, jalinan jaringan kinerja yang dibuat oleh YMR (Yayasan Mandailing Raya) menginspirasikan kepada kita tentang bekerja, bekerja, bekerja, dan bekerja secara terus-menerus dalam upaya mencapai karya optimal yang dapat dibanggakan, terhadap tatanan kekuatan kedaulatan yang berasal dari manifestasif langsung metoda analisis yang diimprovisasikan ke depan.

Jalinan jaringan kinerja sinergi utama yang dibuat ini adalah faktual yang konsisten dengan isu-isu, bahwa kekuatan kedaulatan yang dimiliki YMR (Yayasan Mandailing Raya) pada dasarnya diformulasikan untuk hakikat dari harkat dan martabat YMR (Yayasan Mandailing Raya) ke depan, dengan sepenuhnya dan seutuhnya. Dengan demikian, seluruh tatanan kekuatan kedaulatan YMR (Yayasan Mandailing Raya) adalah jalinan jaringan sinergi kinerja utama bagi realistisasi faktual yang ditujukan ke depan, dengan akuratisasi yang sesungguhnya.

Sistematika bangunan penguat yang dimiliki YMR (Yayasan Mandailing Raya) pada dasarnya adalah realitas yang tidak terpisahkan dalam mengimprovisasikan seluruh jalinan jaringan kinerja yang akurat bagi tatanan YMR (Yayasan Mandailing Raya) bagi realistisasi faktual yang sesungguhnya, dengan adanya kekuatan kedaulatan YMR (Yayasan Mandailing Raya) bagi realistisasi masa depan faktual yang sesungguhnya.

Berdasarkan kepada hakikat kekuatan kedaulatan di dalam penataan data pengkonstruskian yang sesungguhnya, sebagai formulatif langsung dari aplikasi bangunan akurat yang sesungguhnya. Dengan demikian, jalinan jaringan kinerja yang dimiliki YMR (Yayasan Mandailing Raya) saat ini ditujukan untuk bekerja, bekerja, dan bekerja, bukan yang lain. Dalam faktual yang ada saat ini, sepenuhnya dan sesungguhnya YMR (Yayasan Mandailing Raya) membentuk sudut pandang yang akurat termasuk di dalamnya, ketika berhubungan dengan tatanan kekuatan kedaulatan YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang berhubungan dengan pengkonstruksian jalan raya.

Selanjutnya, YMR (Yayasan Mandailing Raya) melakukan pengkonstruksian terhadap terowongan sebagai bagian penting dalam teknologi pertambangan energi dan sumber daya mineral yang popular dengan dengan penambangan bawah tanah (underground), faktualitas YMR (Yayasan Mandailing Raya) adalah bagian yang tidak terpisahkan di dalam upaya membentuk tatanan kekuatan kedaulatan YMR (Yayasan Mandailing Raya) ke depan, dengan demikian YMR (Yayasan Mandailing Raya) konsisten di dalam merumuskan dan mengaktualisasikan sepenuhnya dan seutuhnya jalinan jaringan yang difokuskan bagi realistisasi faktual, YMR (Yayasan Mandailing Raya) concern dengan konstruksi bangunan.

Berdasarkan kepada hakikat dari aktualitas YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang menguasai dengan sebaik-baiknya penambangan energi dan sumber daya mineral bawah tanah (underground) yang diconcernkan salah satunya, untuk saat ini yaitu pembuatan terowongan bawah tanah.

Dasar-dasar sistematika penguatan yang dibuat oleh YMR (Yayasan Mandailing Raya) pada dasarnya adalah faktualitatif YMR (Yayasan Mandailing Raya) bagi acuan anutan yang sesungguhnya ke depan, dengan demikian seluruh jalinan jaringan yang ada saat ini diformulasikan sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari akuratisasi data-data bagi sistematika kesejahteraan dan pencerahan khalayak masyarakat internal YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang sesungguhnya. Formulatif tatanan faktual YMR (Yayasan Mandailing Raya) dijabarkan melalui akuratisasi data-data yang sesungguhnya, bagi masa depan aktualitatif YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang sesungguhnya.

Pengkonstruksian terhadap bangunan YMR (Yayasan Mandailing Raya), maka di sini YMR (Yayasan Mandailing Raya) membuka peluang kepada sarjana-sarjana teknik sipil untuk bergabung dengan YMR (Yayasan Mandailing Raya) untuk (1) satu orang D-III (Diploma-III) untuk analisis struktural mekanika teknik, (2) satu orang sarjana teknik sipil untuk perancangan gedung pencakar langit, (3) satu orang sarjana teknik sipil untuk perancangan jalan raya, (4) satu orang sarjana teknik sipil untuk perancangan jembatan, dan (5) satu orang sarjana teknik sipil untuk perancangan terowongan.

Dalam melakukan pengkonstruksian bangunan ini, YMR (Yayasan Mandailing Raya) melakukan pendekatan-pendekatan penelitian konstruksi bangunan sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari perancangan awal yang harus dikuasai secara baik oleh YMR (Yayasan Mandailing Raya).

Dengan demikian, analisis struktural yang muncul dalam internal YMR (Yayasan Mandailing Raya) akan terus ditumbuhkembangkan ke depan, dengan mengandalkan sepenuhnya tatanan jalinan jaringan kinerja YMR (Yayasan Mandailing Raya) sebagai peneliti konstruksi bangunan dan peneliti energi yang dapat dihandalkan ke depan, dengan mengedepankan pendekatan-pendekatan faktual melalui analisa teknologi perencanaan teknik sipil (civil engineering).

Jalinan jaringan pendekatan yang dibuat saat ini adalah faktual yang tidak terbantahkan dalam membangun tatanan kekuatan kedaulatan yang sesungguhnya yang berwujudkan kepada manifestasif YMR (Yayasan Mandailing Raya) sebagai peneliti konstruksi bangunan dan peneliti energi yang handal dan dapat diandalkan. Berdasarkan kepada realistisasi yang tersebut, maka sudah saatnya sekarang, YMR (Yayasan Mandailing Raya) mensinkronkan pendekatan-pendekatan berupa keahlian (skill) yang berasal dari perguruan tinggi (akademisi), para ahli pemasaran (marketing) yang berasal dari disiplin ilmu ekonomi, lobby-lobby yang dilakukan oleh kawan-kawan kita yang ada di LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) sebagai pendekatan kepada pemerintah sebagai pengambil keputusan (decision making).

Kemudian, YMR (Yayasan Mandailing Raya) membentuk suatu zona bangunan kekuatan awal yang komprehensif dengan realistisasi akurat yang cenderung kepada tatanan alam bangunan YMR (Yayasan Mandailing Raya) sebagai bagian yang aktual bagi tatanan aktual YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang sesungguhnya, sehingga jalinan jaringan kekuatan kedaulatan yang ada saat ini diupayakan sebagai pelaku aktual ide-ide yang sedang dihubungkan dan telah dioperasionalkan ke depan, dengan demikian tatanan kekuatan kedaulatan yang dimiliki YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang ada saat ini eksis dan improvisasif.

Sehubungan dengan hal yang tersebut di atas, maka pengkonstruksian terhadap bangunan pencakar langit, jalan raya, jembatan, dan terowongan adalah faktual yang terformat bagi realistisasi kita sebagai bagian utama nyata yang faktual dengan bangunan YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang sesungguhnya dan sepenuhnya yang diakumulasikan bagi kesejahteraan dan pencerahan khalayak masyarakat internal YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang bukan hanya sebagai analis semata, tetapi lebih dari itu yaitu pekerja (worker) di lapangan, untuk melakukan pengkonstruksian yang sesungguhnya. Berdasarkan kepada hakikat yang tersebut di atas, sepenuhnya dan sesungguhnya YMR (Yayasan Mandailing Raya) tidak melakukan analisis-analisis semata, sebab YMR (Yayasan Mandailing Raya) adalah pelaku peneliti yang bertanggung jawab terhadap seluruh hasil penelitian sebagai acuan anutan YMR (Yayasan Mandailing Raya) sebagai operator, bukan analis semata.

Katakanlah !, ada seorang ST (Sarjana Teknik) dalam internal YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang melakukan rancangan gedung pencakar langit, tahapan pertama dia akan melakukan penggambaran structural rangka dan menciptakan disain yang pada awalnya yaitu tahan terhadap goncangan gempa, di dalam membuat gedung pencakar langit, saya menyarankan keamanan (safety) adalah paling utama di dalam mengkonstruksi gedung pencakar langit, dan fenomena modernism yang menciptakan manusia yang bersifat smart, sehingga kelakuan dan pemberlakuan dari jalinan jaringan kekuatan kedaulatan YMR (Yayasan Mandailing Raya) difokuskan kepada keamanan (safety) khalayak masyarakat dan fasilitas utama (structural)-nya diberikan kepercayaan kepada YMR (Yayasan Mandailing Raya) untuk melakukan pengkonstruksian, baik dalam skala mikro maupun dalam skala makro yaitu pengkonstruksian terhadap jembatan.

Berdasarkan hakikat dari formulatif YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang dikonsistenkan kepada realitas tatanan kekuatan kedaulatan YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang sesungguhnya dan sepenuhnya, sehingga akumulatif pembentangan dalil-dalil kekuatan kedaulatan YMR (Yayasan Mandailing Raya) diformulasikan bagi kesejahteraan dan pencerahan YMR (Yayasan Mandailing Raya) ke depan.

Dasar-dasar bangunan dan kesebangunan kekuatan kedaulatan YMR (Yayasan Mandailing Raya) saat ini adalah jalinan jaringan kekuatan kedaulatan yang formulatif bagi kesejahteraan dan pencerahan khalayak masyarakat internal YMR (Yayasan Mandailing Raya) ke depan, sehingga bangunan kekuatan kedaulatan YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang ada adalah jaringan penguat yang ditujukan dan diformulasikan bagi kesejahteraan dan pencerahan YMR (Yayasan Mandailing Raya) ke depan.

Realistisasi bangunan dan kesebangunan YMR (Yayasan Mandailing Raya) diformulasikan bagi kesejahteraan dan pencerahan YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang sesungguhnya, bagi sistematika penataan kekuatan kedaulatan YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang sepenuhnya dan sesungguhnya. Dengan demikian, YMR (Yayasan Mandailing Raya) diwujudkan untuk pengaktualisasian yang diformulasikan bagi kesejahteraan dan pencerahan khalayak masyarakat internal YMR (Yayasan Mandailing Raya).

Aktualitas penataan program kerja umum yang salah satunya yaitu Penelitian Tahunan, maka YMR (Yayasan Mandailing Raya) terformat sepenuhnya kepada sistematika faktual yang mana YMR (Yayasan Mandailing Raya) bertanggung jawab secara penuh kepada proyek-proyek yang disarankan kepadanya untuk diteliti dalam konstruksi gedung pencakar langit, jalan raya, jembatan, dan terowongan dengan sepenuhnya dan seutuhnya bagi aktualitas material YMR (Yayasan Mandailing Raya). Dengan demikian, penelitian konstruksi bangunan dan konsultan energi sesuai dengan yang dimaksudkan oleh para ahli pengkonstruksi bangunan harus dijabarkan oleh YMR (Yayasan Mandailing Raya)  melalui penataan yang sesungguhnya.

Aktualitas YMR (Yayasan Mandailing Raya) dalam eksistensional kekuatan kedaulatan yang dimilikinya merupakan faktual yang tidak terpisahkan dari agenda YMR (Yayasan Mandailing Raya)  yang konsisten dengan idealism YMR (Yayasan Mandailing Raya)  di bidang pengkonstruksian bangunan yang sesungguhnya. Kekuatan kedaulatan YMR (Yayasan Mandailing Raya)  sepenuhnya difokuskan untuk melakukan penataan aktual yang sesungguhnya bagi masa depan YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang sesungguhnya faktualitatif bagi realistisasi faktual yang akan datang.

Realistisasi YMR (Yayasan Mandailing Raya) ke depan yang akan datang, maka YMR (Yayasan Mandailing Raya) harus bekerja sama secara baik dan benar terhadap hakikat dari harkat dan martabat YMR (Yayasan Mandailing Raya)  yang sesungguhnya ke depan, dalam makna proses kekuatan kedaulatan yang dimiliki YMR (Yayasan Mandailing Raya) adalah kekuatan kedaulatan yang ditujukan bagi masa depan YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang sesungguhnya ke depan, yang dimulai sejak dini, sebagai bagian yang tidak terpisahkan di dalam menataeksiskan kekuatan kedaulatan YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang sepenuhnya dan seutuhnya.

Kekuatan kedaulatan YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang ada saat ini berasal dari jalinan jaringan kinerja YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang diformulasikan ke depan, dengan realistisasi faktualitatif YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang ada saat ini diformulasikan bagi kesejahteraan dan pencerahan YMR (Yayasan Mandailing Raya) ke depan. Dasar-dasar sistematika penguatan YMR (Yayasan Mandailing Raya) diformulasikan bagi kekuatan kedaulatan YMR (Yayasan Mandailing Raya)  ke depan, berdasarkan kepada jalinan jaringan kekuatan kedaulatan faktualitatif YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang formulatif dengan kesejahteraan dan pencerahan YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang sesungguhnya.

Sistematika bangunan penguat YMR (Yayasan Mandailing Raya) tidak terpisahkan dari realitas aktual YMR (Yayasan Mandailing Raya) bagi formulatif YMR (Yayasan Mandailing Raya) ke depan, dalam hal mana untuk saat ini YMR (Yayasan Mandailing Raya) sedang melakukan pendekatan-pendekatan yang berdasarkan kepada jalinan jaringan kinerja YMR (Yayasan Mandailing Raya)  di dalam memformulasikan sepenuhnya dan sesungguhnya akan aktualitas YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang sesungguhnya. Formasi YMR (Yayasan Mandailing Raya) adalah faktualitatif yang mengacu sepenuhnya kepada jalinan jaringan YMR (Yayasan Mandailing Raya)  dalam formasi, YMR (Yayasan Mandailing Raya)  sebagai bagian kekuatan kedaulatan yang sesungguhnya dan sepenuhnya dalam aktualitas, YMR (Yayasan Mandailing Raya) adalah jalinan jaringan kekuatan kedaulatan yang diformulasikan bagi kesejahteraan dan pencerahan YMR (Yayasan Mandailing Raya)  yang sesungguhnya.

Akumulatif bangunan penghantar yang ada saat ini sepenuhnya dan seutuhnya diformulasikan bagi kesejahteraan dan pencerahan personil YMR (Yayasan Mandailing Raya) terlebih dahulu, yang diikuti oleh penataan eksistensional YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang akomodatif dan faktual ke depan. Dengan demikian, seluruh aktualitas YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang ada saat ini diformulasikan bagi kesejahteraan dan pencerahan khalayk masyarakat banyak secara signifikan. Dengan demikian, penataan kekuatan kedaulatan YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang ada saat ini diformat untuk aktualitas yang sepenuhnya dan seutuhnya sebagai kekuatan kedaulatan YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang sesungguhnya dan sepenuhnya secara aktual dan faktual.

Dengan demikian, penataan aktualitas YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang ada saat ini, adalah tatanan kekuatan kedaulatan yang diformulasikan bagi kesejahteraan dan pencerahan YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang terformulasi bagi kekuatan kedaulatan YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang sesungguhnya secara aktual dan faktual.

Kekuatan kedaulatan YMR (Yayasan Mandailing Raya) tidak terpisahkan dari jalinan jaringan kinerja yang ditujukan sebagai penguat utama nyata yang sesungguhnya, berdasarkan kepada realistisasi acuan anutan YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang kohesif dan kondusif bagi perumusan kinerja YMR (Yayasan Mandailing Raya) ke depan, dengan sepenuhnya dan seutuhnya. Penataan kekuatan kedaulatan yang dimiliki YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang ada saat ini, sepenuhnya dan seutuhnya terformat melalui aktualitas nyata YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang akurat dengan masa depan faktualitatif YMR (Yayasan Mandailing Raya)  yang sesungguhnya.

Aktualitas YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang ada saat ini, dalam isu penelitian konstruksi bangunan tetap mempelajari dengan sepenuhnya dan seutuhnya yang mengandalkan pendekatan-pendekatan (the approaches) keahlian secara optimal ke depan, tanpa melihat factorial kekuatan kedaulatan yang kondusif dengan realistisasi nyata aktual YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang kohesif dan kondusif bagi tatanan kekuatan kedaulatan YMR (Yayasan Mandailing Raya) yang sesungguhnya.

Pendekatan yang digunakan YMR (Yayasan Mandailing Raya)  saat ini adalah faktual yang tidak terpisahkan dalam usaha memadukan (matching) seluruh elemen kekuatan kedaulatan YMR (Yayasan Mandailing Raya) bagi tatanan penguat yang kohesif bagi realistisasi aktual yang sesungguhnya, melalui jalinan jaringan kemampuan YMR (Yayasan Mandailing Raya)  di bidang penelitian konstruksi bangunan.   

  
Roburan Lombang, 01 September 2013

Agussalim, ST bin Abdur Rahim Nasution

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

UNTUK KE-GUBERNUR-AN SUMATERA UTARA, TEKNIK PERTAMBANGAN UM (UNIVERSITAS MANDAILING), KUM S3 MET 16 SEPTEMBER 2445 M (KULIAH UMUM SABTU SORE SEPANJANG MASA ELECTRONIC TELECONFERENCE 16 SEPTEMBER 2445 MASEHI)

https://www.youtube.com/@agussalimnasutionmandailing2/videos EVOLUSI PENDIDIKAN LOKAL MANDAILING  UNTUK RENTANGAN TAHUN 2445 - 2024  =  421 ...