https://www.youtube.com/@agussalimnasutionmandailing2/videos

Foto saya
UNTUK KE-GUBERNUR-AN SUMATERA UTARA DARI PENDIRI UM (UNIVERSITAS MANDAILING) FOR THE PROVINCIAL GOVERNOR OF SUMATERA UTARA FROM THE FOUNDER OF MU (MANDAILING UNIVERSITY)

Selasa, 07 Maret 2017

KISI - KISI JBAR MGB SM 0064 APRIL 2015 - 7


MENUJU BERDIRINYA UM (UNIVERSITAS MANDAILING)
TOWARDS THE ESTABLISHMENT OF MU (MANDAILING UNIVERSITY)
 

KISI-KISI KONTEN JURNAL ILMIAH UM (UNIVERSITAS MANDAILING)
TABLE OF SPECIFICATIONS OF THE SCIENTIFIC JOURNAL OF MU (MANDAILING UNIVERSITY)
JBAR MGB SM
(JURNAL BULANAN ANALISIS RISET MIKRON GEN BIOLOGIS SEPANJANG MASA)
THE MONTHLY JOURNAL OF RESEARCH ANALYSIS OF BIOLOGIC GEN MICRON OF ALL TIME
 
APRIL 2015
 
Arahan Pendiri & Ketum (Ketua Umum)
MPP(G) YMR, Majelis Pimpinan Pusat (Global) Yayasan Mandailing Raya
Referrals from The Founder & General Chairman of
The Central (Global) Leadership Assembly of The Great Mandailing Foundation
Agussalim, ST bin Abdur Rahim Nasution
 
 
 
TABEL 2
RENCANA BIAYA REKLAMASI TAHAP EKSPLORASI

PERIODE TAHUN : ......... s.d. ........*)
TABLE 2
PLAN OF RECLAMATION COSTS OF EXPLORATION STAGE
YEAR: ......... to ........ *)

 


Keterangan :
Specification :

*) contoh
*) Example


**1) besarnya 2,5% dari biaya langsung berdasarkan perhitungan
** 1) the amount of 2.5% of the direct cost based calculation

**2) besarnya 2% - 10% dari biaya langsung
** 2) the amount of 2% - 10% of the direct costs

**3) besarnya 3% - 14% dari biaya langsung
** 3) the amount of 3% - 14% of the direct costs


**4) besarnya 2% - 7% dari biaya langsung

** 4) the amount of 2% - 7% of direct costs 

 
 
Lampiran ii
ANNEX II

Peraturan menteri energi & sumber daya mineral republik indonesia
Nomor 07 tahun 2014
THE REGULATION OF MINISTER OF ENERGY & MINERAL RESOURCES OF THE REPUBLIC OF INDONESIA NUMBER 07 YEAR 2014

Tentang
ABOUT

Pelaksanaan reklamasi & pascatambang pada kegiatan usaha pertambangan mineral & batubara
RECLAMATION ACTIVITY & POST-MINING  AT MINERAL & COAL MINING

Pedoman penyusunan rencana reklamasi tahap operasi produksi
GUIDELINES OF RECLAMATION PLAN OF  PRODUCTION OPERATION STAGE

Kerangka penyusunan dokumen rencana reklamasi tahap operasi produksi
FRAMEWORK OF DOCUMENTS PREPARATION OF RECLAMATION PLAN OF PRODUCTION OPERATION STAGE

A. Kata pengantar
A. INTRODUCTION

B. Daftar isi
B. TABLE OF CONTENTS

C. Batang tubuh
C. ROD OF BODY

Bab i pendahuluan
CHAPTER I INTRODUCTION

Bab ini mencakup uraian singkat meliputi :
This chapter includes a brief description include :

1. Status pemegang IUP & IUPK.
1. Status of holder of The Mining Permit & The Especially Mining Permit.

a. Identitas pemegang IUP atau IUPK (nama badan usaha / koperasi / perseorangan, alamat lengkap, penanggung jawab rencana atau kegiatan).
a. Identity of holder of The Mining Permit or The Especially Mining Permit (name of entities of business / cooperatives / individual, full address, person in charge of the plan or activity).

b. Uraian singkat mengenai status perizinan (nomor, tanggal diterbitkannya, masa berlaku, status PMA/PMDN IUP atau IUPK).
b. A brief description of the status of licenses (number, date of issuance, validity period, status of foreign / domestic investment The Mining Permit or The Especially Mining Permit).

2. Luas wilayah IUP atau IUPK & fasilitas penunjang di luar wilayah IUP atau IUPK (project area).
2. The total area of ​​ The Mining Permit or The Especially Mining Permit and supporting facilities outside The Mining Permit or The Especially Mining Permit (project area).

a. Uraian luas wilayah dalam IUP atau IUPK yang direncanakan untuk kegiatan Operasi Produksi & fasilitas penunjang;
a. Description of area in The Mining Permit or The Especially Mining Permit planned for Production Operation& support facilities;

b. Uraian luas fasilitas penunjang di luar wilayah IUP atau IUPK yang digunakan untuk menunjang kegiatan Operasi Produksi (project area).
b. Broad Outline of supporting facilities outside The Mining Permit or The Especially Mining Permit used to support the activities of Production Operations (project area).

3. Persetujuan Dokumen Lingkungan Hidup.
3. Approval of Environmental Document.

Uraian persetujuan Dokumen Lingkungan Hidup dari instansi yang berwenang (nomor, tanggal, nama instansi).
Description of Environmental Document approval of authorized institutions (number, date, name of institution).

4. Lokasi & kesampaian wilayah.
4. The location & accomplished territory.

a. Uraian singkat mengenai lokasi kegiatan Operasi Produksi (desa, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi, posisi geografi) dilengkapi dengan peta situasi lokasi tambang dengan ketelitian peta skala minimal 1:25.000 (satu dibanding dua puluh lima ribu);
a. A brief description of the location of Production Operations (village, sub-district, district / municipal, provincial, geographical position) is equipped with a map of the mine situation with precision of map in scale of at least 1: 25,000 (one more than twenty-five thousand);

b. Uraian singkat mengenai sarana transportasi dari dan ke lokasi kegiatan Operasi Produksi.
b. A brief description of the means of transportation to and from the location of Production Operations.

5. Tata guna lahan sebelum & sesudah kegiatan tahap Operasi Produksi.
5. Land use before & after the activities of production operation stage.

Uraian mengenai tata guna lahan sebelum & sesudah dilakukan kegiatan Operasi Produksi.
A description of the land use before & after the activities of production operation.

BAB II RENCANA PEMBUKAAN LAHAN.
CHAPTER II PLAN OPENING OF LAND.

Bab ini mencakup rencana pembukaan lahan untuk kurun waktu 5 (lima) tahun atau sesuai dengan umur tambang yang meliputi :
This chapter includes land clearing plan for a period of 5 (five) years or in accordance with a mine life which include:

1. Area penambangan.
1. The mining area.

a. Uraian mengenai lokasi & luas penyebaran cadangan, metode penambangan, peralatan yang digunakan, lokasi, & luas lahan yang digunakan untuk Penambangan;
a. A description of the location & broad of dissemination of reserves, mining methods, equipment used, the location, & the area of ​​land used for mining;

b. Uraian mengenai rencana produksi, stripping ratio, dan lain-lain.
b. A description of the production plan, stripping ratio, and others.

2. Timbunan.
2. Fill.

a. Uraian mengenai lokasi & luas lahan yang digunakan untuk :
a. A description of the location & the area of ​​land used for:

1) Penimbunan tanah zona pengakaran;
1) Piling soil of rooting zone;

2) Penimbunan batuan samping dan/atau tanah/batuan penutup di dalam & di luar tambang.
2) Accumulation  ofside rock and/or cover soil/rock inside & outside the mine.

b. Uraian mengenai luas lahan & lokasi yang digunakan untuk penimbunan komoditas tambang;
b. A description of the land area & the locations used for hoarding mining commodities;

c. Uraian mengenai lokasi & luas lahan yang digunakan untuk penimbunan/penyimpanan limbah fasilitas penunjang.
c. A description of the location & the area of ​​land used for landfilling / waste storage of supporting facilities.

3. Jalan.
3. Road.

Uraian mengenai lokasi & luas lahan yang dibuka untuk pembuatan jalan tambang dan/atau jalan angkut.
A description of the location & area of ​​land cleared for mining road construction and/or road of transport.

4. Kolam sedimen.
4. Sediment swimming.

Uraian mengenai lokasi & luas lahan yang dibuka untuk pembuatan kolam sedimen.
A description of the location & size of land opened for the manufacture of sediment pond.

5. Fasilitas penunjang.
5. Supporting facilities.

Uraian mengenai lokasi & luas lahan yang dibuka untuk digunakan sebagai instalasi & fasilitas pengolahan dan/atau pemurnian, kantor, perumahan (camp atau flying camp), bengkel, & fasilitas penunjang lainnya.
A description of the location & area of ​​land cleared for use as plant & facilities of processing and/or purification, office, residential (camp or flying camp), workshops, & other supporting facilities.

BAB III PROGRAM REKLAMASI
CHAPTER III PROGRAM OF RECLAMATION

Bab ini mencakup program Reklamasi tahap Operasi Produksi terhadap lahan yang terganggu dalam jangka waktu 5 (lima) tahun atau sesuai dengan umur tambang yang dirinci setiap tahun yang meliputi :
This chapter includes program of Reclamation of Production Operation stage of the disturbed land within a period of 5 (five) years or in accordance with a mine life specified every year which include:

1. Lahan yang akan direklamasi.
1. Land to be reclaimed.

Uraian mengenai tahapan kegiatan Reklamasi pada lokasi & luas lahan terganggu yang akan direklamasi meliputi :
The description of the stages of Reclamation activities at the location & area of ​​disturbed land will be reclaimed include:

a. Lahan bekas tambang.
a. Mined land.

b. Penimbunan batuan samping dan/atau tanah/batuan penutup di luar tambang;
b. Dump side rock and/or cover soil/rock outside the mine;

c. Jalan tambang dan/atau jalan angkut yang tidak digunakan lagi.
c. Mining roads and/or transport road are not used again.

d. Bekas kolam sedimen; dan
d. Former sediment pond; and

e. Fasilitas penunjang lainnya.
e. Other supporting facilities.

2. Teknik & peralatan yang akan digunakan dalam Reklamasi.
2. Techniques & equipment to be used in Reclamation.

Uraian mengenai teknik & peralatan yang digunakan untuk Reklamasi lahan.
The description of the techniques & equipment used for land Reclamation.

3. Penatagunaan lahan.
3. The land-use plans.

Uraian mengenai rencana kegiatan penatagunaan lahan pada lahan bekas tambang & di luar bekas tambang, meliputi lokasi & luas serta uraian mengenai jenis, lokasi asal material, & volume sumber material pengisi (apabila dilakukan back filling).
A description of the plan of land use activities on mined land & outside the former quarry, includes the location & area as well as a description of the type, the location of origin of material, & the volume of filler material source (if done back filling).

4. Revegetasi.
4. revegetation.

Uraian mengenai jenis tanaman & jumlah tanaman, jarak tanam, lokasi, & luas lahan yang akan direvegetasi.
A description of the types of plants & the number of plants, plant spacing, location, & land that will be revegetated.

5. Pekerjaan sipil sesuai peruntukan lahan Pascatambang.
5. Civil Work appropriate land use of Post-Mining.

Uraian mengenai kegiatan penatagunaan lahan beserta lokasi & luasannya yang peruntukannya bukan revegetasi (contoh : area permukiman, kawasan industri, pariwisata, & lain-lain).
A description of the activities of land use and its location & its range is not intended revegetation (eg, residential areas, industrial zones, tourism, & others).

6. Rencana pemanfaatan lubang bekas tambang (void).
6. Plan for the use of pits (void).

Uraian detil mengenai rencana Reklamasi pada lahan bekas tambang berupa lubang bekas tambang (void) yang meliputi :
Detailed description of the plan on mined land Reclamation in the form of pits (voids) which includes:

a. Stabilisasi lereng;
a. Slope stabilization;

b. Pengamanan lubang bekas tambang (void);
b. Securing pits (void);

c. Pemulihan & pemantauan kualitas air serta pengelolaan air dalam lubang bekas tambang (void) sesuai dengan peruntukannya; dan
c. Recovery & monitoring of water quality and water management in the pits (voids) in accordance with its designation; and

d. Pemeliharaan lubang bekas tambang (void).
d. Maintenance of pits (void).

7. Pemeliharaan.
7. Maintenance.

Uraian mengenai pemeliharaan lahan yang telah direklamasi, pemupukan, pemberantasan hama & penyakit tumbuhan, serta upaya menjaga kestabilan lereng.
A description of the maintenance of the land has been reclaimed, fertilization, control of pest & plant diseases, as well as efforts to maintain the stability of the slope.

BAB IV KRITERIA KEBERHASILAN.
CHAPTER IV CRITERIA FOR SUCCESS.

Uraian mengenai kriteria keberhasilan Reklamasi meliputi standar keberhasilan penatagunaan lahan, revegetasi, pekerjaan sipil, & penyelesaian akhir.
A description of the success criteria of Reclamation include standards of success of land use, revegetation, civil works, & final settlement.

BAB V RENCANA BIAYA REKLAMASI.
CHAPTER V PLANS RECLAMATION COSTS.

Bab ini memuat rencana biaya yang diperlukan untuk mereklamasi lahan yang terganggu dirinci untuk setiap tahun untuk jangka waktu 5 (lima) tahun atau sesuai dengan umur tambang.  
This chapter contains the plan of costs required to reclaim disturbed land specified for each year for a period of 5 (five) years or in accordance with a mine life.

Perhitungan biaya Reklamasi terdiri atas :
Calculation of Reclamation costs consists of :  

1. Biaya langsung.
1. Direct costs.

Uraian mengenai biaya yang perlu dihitung dalam penyusunan rencana biaya Reklamasi yang meliputi :
Description of the costs that need to be counted in the preparation of cost plans of Reclamation which includes :

a. Biaya penatagunaan lahan, terdiri atas biaya :
a. Cost of land use, consisting of the cost of :

1) Penataan permukaan tanah;
1) Arrangement of the soil surface;

2) Penebaran tanah pucuk;
2) Spreading of top soil;

3) Pengendalian erosi & pengelolaan air.
3) Control of erosion & water management.

b. Biaya revegetasi, terdiri atas biaya :
b. Revegetation costs, consisting of costs :

1) Analisis kualitas tanah;
1) Analysis of soil quality;

2) Pemupukan;
2) Fertilization;

3) Pengadaan bibit;
3) Procurement of seedlings;

4) Penanaman;
4) Planting;

5) Pemeliharaan tanaman.
5) Maintenance of the plant.

c. Biaya pencegahan & penanggulangan air asam tambang.
c. The cost of prevention & mitigation of acid mine drainage.

d. Biaya pekerjaan sipil sesuai peruntukan lahan Pascatambang; dan/atau
d. The cost of civil works corresponding land use  of Mine Closure; and/or

e. Biaya pemanfaatan lubang bekas tambang (void), terdiri atas biaya :
e. Costs of utilization of pits (void), consists of the cost of :

1) Stabilisasi lereng;
1) Stabilization of the slope;

2) Pengamanan lubang bekas tambang (void);
2) Security pits (void);

3) Pemulihan & pemantauan kualitas air serta pengelolaan air dalam lubang bekas tambang (void) sesuai dengan peruntukannya; dan
3) Restoration & monitoring of water quality & water management in the pits (voids) in accordance with its designation; and

4) Pemeliharaan lubang bekas tambang (void).
4) Maintenance of pits (void).

2. Biaya tidak langsung.
2. Indirect costs.

Uraian mengenai biaya yang harus dimasukkan dalam perhitungan Reklamasi & sedapat mungkin ditetapkan dengan menggunakan standar acuan yang ditentukan sebagai berikut :
Description of the costs that should be included in the calculation of Reclamation & wherever possible are established using the reference standard is determined as follows:

a. Biaya mobilisasi & demobilisasi alat sebesar 2,5% (dua koma lima persen) dari biaya langsung atau berdasarkan perhitungan.
a. Mobilization & demobilization costs of appliance of 2.5% (two point five percent) of direct costs or by calculation.

b. Biaya perencanaan Reklamasi sebesar 2% (dua persen) sampai dengan 10% (sepuluh persen) dari biaya langsung;
b. Reclamation planning fee of 2% (two percent) to 10% (ten percent) of direct costs;

c. Biaya administrasi & keuntungan pihak ketiga sebagai pelaksana Reklamasi tahap Operasi Produksi sebesar 3% (tiga persen) sampai dengan 14% (empat belas persen) dari biaya langsung;
c. Administrative costs & profit of third parties as the executor of Reclamation of stage of Production Operation at 3% (three percent) to 14% (fourteen percent) of direct costs;

d. Biaya supervisi sebesar 2% (dua persen) sampai dengan 7% (tujuh persen) dari biaya langsung.
d. Supervision fee of 2% (two percent) to 7% (seven percent) of direct costs.

3. Total Biaya.
3. Total Cost.

Uraian mengenai total biaya langsung ditambah dengan biaya tidak langsung & biaya tersebut sudah harus memperhitungkan pajak yang berlaku & dibuat dalam mata uang Rupiah atau Dolar Amerika Serikat.
Description of the total direct costs plus indirect costs & the cost of the already must take into account any applicable taxes & are made in Rupiah or US Dollar.

D. DAFTAR LAMPIRAN.
D. APPENDIX LIST.

1. Peta situasi rencana pembukaan lahan dengan ketelitian peta skala minimal 1:10.000 (satu banding sepuluh ribu);
1. Map of the situation of land clearing plan with precision of map in scale of at least 1: 10,000 (one in ten thousand);

2. Peta situasi rencana reklamasi dengan ketelitian peta skala minimal 1:10.000 (satu banding sepuluh ribu).
2. Map of the situation of Reclamation plan with precision of map in scale of at least 1: 10,000 (one in ten thousand).

Keterangan :
Specification :

Jika wilayahnya sangat luas dan/atau terdiri dari beberapa blok penambangan/produksi, sehingga tidak dapat digambarkan dalam 1 (satu) peta untuk setiap tahun, maka dapat digambarkan dalam beberapa lembar peta & dilengkapi dengan peta indeks.
If the area is very extensive and /or consists of several blocks of mining / production, so it can not be described in 1 (one) map for each year, then it can be described in a few pieces of the map & is equipped with an index map.

E. DAFTAR TABEL.
E. LIST OF TABLES.

1. Tabel 1 Rencana Reklamasi Tahap Operasi Produksi.
1. Table 1 Production Operations Phase Reclamation Plan.

2. Tabel 2 Rencana Biaya Reklamasi Tahap Operasi Produksi.
2. Table 2 Reclamation Fee Plan of Phase of Production Operations.

TABEL 1

RENCANA REKLAMASI TAHAP OPERASI PRODUKSI
PERIODE TAHUN : ....... s.d. .......*)
TABLE 1
RECLAMATION PLAN OF STAGE OF PRODUCTION OPERATIONS

YEAR PERIOD : ....... to ....... *)
 
 
 


TABEL 2
RENCANA BIAYA REKLAMASI TAHAP OPERASI PRODUKSI
PERIODE TAHUN : ....... s.d. ...... *)
TABLE 2
PLAN OF RECLAMATION OF PRODUCTION OPERATION STAGE
YEAR PERIOD: ....... to ...... *)

 
 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

UNTUK KE-GUBERNUR-AN SUMATERA UTARA, TEKNIK PERTAMBANGAN UM (UNIVERSITAS MANDAILING), KUM S3 MET 09 SEPTEMBER 2445 M (KULIAH UMUM SABTU SORE SEPANJANG MASA ELECTRONIC TELECONFERENCE 09 SEPTEMBER 2445 MASEHI)

  https://www.youtube.com/@agussalimnasutionmandailing2/videos EVOLUSI PENDIDIKAN LOKAL MANDAILING  UNTUK RENTANGAN TAHUN 2445 - 2024  =  42...