KUM S3 MET, 23 DESEMBER 2017

ROBURAN LOMBANG, PANYABUNGAN SELATAN, MANDAILING NATAL, SUMATERA UTARA - INDONESIA 

MENUJU BERDIRINYA UM (UNIVERSITAS MANDAILING)
TOWARDS THE ESTABLISHMENT OF MU (MANDAILING UNIVERSITY)

KUM S3 MET (KULIAH UMUM SABTU SORE SEPANJANG MASA ELECTRONIC TELECONFERENCE)

MPP(G) YMR, MAJELIS PIMPINAN PUSAT (GLOBAL) YAYASAN MANDAILING RAYA
LO BAFOR UM & MTs SHJ 
(LEMBAGA OTONOM BADAN FORMATUR UNIVERSITAS MANDAILING 
& MADRASAH TSANAWIYAH SRI HARAPAN JAYA) 
SABTU, 23 DESEMBER 2017

 KPG (KANTOR PUSAT GLOBAL) MPP(G) YMR
MAJELIS PIMPINAN PUSAT (GLOBAL) YAYASAN MANDAILING RAYA

THE AFTERNOON SATURDAY PUBLIC LECTURE OF ALL TIME WITH ELECTRONIC TELECONFERENCE

OF THE CENTRAL (GLOBAL) LEADERSHIP ASSEMBLY 

OF THE GREAT MANDAILING FOUNDATION

THE AUTONOMOUS INSTITUTION OF THE FORMATTOR BODY OF 

MU (MANDAILING UNIVERSITY) & ISLAMIC JUNIOR HIGH SCHOOL OF SHJ (SRI HARAPAN JAYA)

SATURDAY, DECEMBER 23rd, 2017
AT THE GLOBAL CENTRAL  OFFICE OF 

THE CENTRAL (GLOBAL) LEADERSHIP ASSEMBLY 

OF THE GREAT MANDAILING FOUNDATION

BANGGUA, DESA ROBURAN LOMBANG, PANYABUNGAN SELATAN, MANDAILING NATAL,

SUMATERA UTARA - INDONESIA

DOSEN :

LECTURER :

ABDUL KARIM LUBIS,

KEPALA LO SP4 (LEMBAGA OTONOM STUDI PERTANIAN, PERKEBUNAN, PERIKANAN, DAN PETERNAKAN)

THE HEAD OF THE AUTONOMOUS INSTITUTION OF THE STUDY FOR AGRICULTURAL, PLANTATION, FISHERY, AND LIVESTOCK

MATA KULIAH UMUM :

GENERAL COURSE:

USAHA MENINGKATKAN PRODUKSI PERTANIAN, PERKEBUNAN, PERIKANAN, DAN PETERNAKAN DI DESA TERDAHULU

BUSINESS INCREASES PRODUCTIONS OF AGRICULTURAL, PLANTATION, FISHERY, AND LIVETOCK IN LAST VILLAGE

MUATAN – MUATAN :

CONTENTS :

Pertanian merupakan sektor yang sangat penting dalam ekonomi desa. Peningkatan produksi pertanian, perkebunan, perikanan maupun peternakan di desa bukan saja berarti peningkatan taraf hidup petani, akan tetapi menambah penghasilan negara, dimana pada era globalisasi sekarang ini kita akan menghadapi pasar bebas.

Agriculture is a very important sector in the village economy. Increasing the production of agriculture, plantation, fishery and livestock in the village not only means improving the living standard of farmers, but increasing the income of the country, which in the current era of globalization we will face the free market.

Dan pada saat ini dalam krisis globalisasi sangat kita rasakan bersama penurunan pendapatan ekonomi di desa sangat menurun bahkan untuk membiayai keperluan biaya hidup suatu keluarga di desa sudah jauh daripada yang dikatakan seimbang atau cukup.

And at this time in the crisis of globalization we feel with the decline in economic income in the village is very decreased even to finance the cost of living a family in the village is far from what is said to be balanced or enough.

Dimana pada suatu desa terdahulu, apalagi daerah kita ini hanyalah mengandalkan perkebunan, pertanian, peternakan, dan perikanan. Jadi kalau kita tidak berpikir dari sekarang bagaimana kita masyarakat desa bisa ikut bersaing dalam era pasar bebas yang akan datang, sementara hasil dari pertanian, perkebunan, peternakan, dan perikanan kita masih jauh di bawah kualitas. Untuk itu setiap desa terdahulu di Mandailing Natal, marilah kita sama – sama berpikir setidaknya untuk kemajuan ekonomi desa kita ini dapat dikatakan cukup dan hasil produksi kita dari desa dapat dikatakan berkualitas.

Where in a previous village, let alone our area is just rely on plantations, agriculture, animal husbandry, and fisheries. So if we do not think from now how we villagers can compete in the era of the impending free market, while the results of our agriculture, plantations, farms and fisheries are still far below quality. For that every previous village in Mandailing Natal, let us both think at least for the economic progress of our village this can be said enough and our production from the village can be said to be qualified.

Dimana setiap orang yang hidup di desa maupun di kota sangat membutuhkan bahan – bahan makanan untuk kelanjutan hidupnya, bila jumlah orang yang membutuhkan bahan makanan itu bertambah, maka berarti juga bahan – bahan makanan yang diperlukan itu haruslah bertambah pula. Ketidakseimbangan pertambahan bahan makanan dengan jumlah penduduk di suatu desa akan membawa akibat yang sangat berbahaya sekali atau dengan perkataan lain jumlah penduduk bertambah lebih besar dari bahan makanan dapat menimbulkan bahaya kelaparan, maka untuk memenuhi kebutuhan ini kita di setiap desa begitu juga Pemerintah maupun setiap kepala desa di desa terdahulu, harus mulai kita pikirkan bersama bagaimana dan langkah apa yang harus kita lakukan untuk meningkatkan produksi pertanian, perkebunan, perikanan, dan peternakan di desa terdahulu terutama di Kecamatan Panyabungan Selatan.

Where every person who lives in the village and in the city is in need of foods for the rest of his life, if the number of people who need the food is increased, then it means that the food materials needed it should increase as well. The imbalance of the increase in foodstuffs with the number of people in a village will have very dangerous consequences or in other words the population of greater than food can cause hunger, so to meet this need we in every village as well as the Government and every village head in the previous village, we must begin to think together how and what steps should we take to improve productions of agricultural, plantation, fishery, and animal husbandry in the previous village, especially in Kecamatan Panyabungan Selatan.

Dimana pada saat ini sudah dapat dikatakan di daerah desa terdahulu sumber daya alam perkebunan dan pertanian di desa terdahulu bukan semakin bertambah bahkan semakin berkurang, jadi desa terdahulu juga haruslah mengambil tindakan apa yang sebaiknya diambil dan dilaksanakan desa terdahulu, untuk menghadapi tantangan suatu desa ke depan, meningkatkan produksi dapat mempercepat penyelesaian pembangunan sesuai dengan harapan Pemerintah, desa membangun Indonesia.

Where at present it can be said that in the previous village the natural resources of plantation and agriculture in the previous village is not increasing and even decreasing, so the former village must also take action what should be done and implemented the previous village, to face the challenge of a village in the future , increasing production can accelerate the completion of development in accordance with the expectations of the Government, village to build Indonesia.

Sumber :

Source:

Dari berbagai sumber.

From various sources.

Diketik dan diterjemahkan kembali oleh Agussalim, ST bin Abdur Rahim Nasution

Typed and translated again by Agussalim, ST bin Abdur Rahim Nasution

MAHASISWA :

AGUSSALIM, ST BIN ABDUR RAHIM NASUTION, KETUM (KETUA UMUM) MPP(G) YMR, MEJELIS PIMPINAN PUSAT (GLOBAL) YAYASAN MANDAILING RAYA

COLLEGE STUDENT :
AGUSSALIM, ST BIN ABDUR RAHIM NASUTION, THE GENERAL CHAIRMAN OF THE CENTRAL (GLOBAL) LEADERSHIP ASSEMBLY OF THE GREAT MANDAILING FOUNDATION