ROBURAN LOMBANG, PANYABUNGAN SELATAN, MANDAILING NATAL, SUMATERA UTARA - INDONESIA
MENUJU BERDIRINYA UM (UNIVERSITAS MANDAILING)
TOWARDS THE ESTABLISHMENT OF MU (MANDAILING UNIVERSITY)
KUM S3 MET (KULIAH UMUM SABTU SORE SEPANJANG MASA ELECTRONIC TELECONFERENCE)
TOWARDS THE ESTABLISHMENT OF MU (MANDAILING UNIVERSITY)
KUM S3 MET (KULIAH UMUM SABTU SORE SEPANJANG MASA ELECTRONIC TELECONFERENCE)
MPP(G) YMR, MAJELIS PIMPINAN PUSAT (GLOBAL) YAYASAN MANDAILING RAYA
LO BAFOR UM & MTs SHJ
(LEMBAGA OTONOM BADAN FORMATUR UNIVERSITAS MANDAILING
& MADRASAH TSANAWIYAH SRI HARAPAN JAYA)
SABTU, 21 JULI 2018
LO BAFOR UM & MTs SHJ
(LEMBAGA OTONOM BADAN FORMATUR UNIVERSITAS MANDAILING
& MADRASAH TSANAWIYAH SRI HARAPAN JAYA)
SABTU, 21 JULI 2018
KPG (KANTOR PUSAT GLOBAL) MPP(G) YMR
MAJELIS PIMPINAN PUSAT (GLOBAL) YAYASAN MANDAILING RAYA
MAJELIS PIMPINAN PUSAT (GLOBAL) YAYASAN MANDAILING RAYA
THE AFTERNOON SATURDAY PUBLIC LECTURE OF ALL TIME WITH ELECTRONIC TELECONFERENCE
OF THE CENTRAL (GLOBAL) LEADERSHIP ASSEMBLY
OF THE GREAT MANDAILING FOUNDATION
THE AUTONOMOUS INSTITUTION OF THE FORMATURES BODY OF
MU (MANDAILING UNIVERSITY) & ISLAMIC JUNIOR HIGH SCHOOL OF SHJ (SRI HARAPAN JAYA)
SATURDAY, JULY 21st, 2018
AT THE GLOBAL CENTRAL OFFICE OF
AT THE GLOBAL CENTRAL OFFICE OF
THE CENTRAL (GLOBAL) LEADERSHIP ASSEMBLY
OF THE GREAT MANDAILING FOUNDATION
BANGGUA, DESA ROBURAN LOMBANG, PANYABUNGAN SELATAN, MANDAILING NATAL,
SUMATERA UTARA - INDONESIA
DOSEN
:
LECTURER :
ABDUL
KARIM LUBIS
KEPALA
LO SP4 (LEMBAGA OTONOM STUDI PERTANIAN, PERKEBUNAN, PERIKANAN, DAN PETERNAKAN),THE HEAD OF THE AUTONOMOUS INSTITUTION OF
THE STUDY FOR AGRICULTURAL, PLANTATION, FISHERY, AND LIVESTOCK.
MATA
KULIAH UMUM :
GENERAL COURSE :
DESA
MANDIRI
INDEPENDENT VILLAGE
MUATAN
– MUATAN :
CONTENTS :
Dalam
naskah Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila (P4) khususnya pada sila
Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia dalam salah satu bagiannya
menyatakan “demikian pula perlu dipupuk sikap suka memberikan pertolongan
kepada orang yang memerlukan pertolongan agar dapat berdiri sendiri. Dengan
sifat yang demikian, ia tidak menggunakan hak miliknya untuk usaha – usaha yang
bersifat pemerasan terhadap orang lain, juga tidak untuk hal – hal yang
bersifat pemborosan dan hidup bergaya mewah serta perbuatan – perbuatan yang
lain yang bertentangan dengan atau merugikan kepentingan umum”.
In the text of the Guidance on Viewing and the
Application of Pancasila, especially on the principle of Social Justice for All
Indonesian People in one of its sections states "so also need to be
nurtured to help people who need help in order to stand alone. By such a
nature, he does not exercise his property for extortionary attempts against
others, nor for wasteful and living in a luxurious style and other acts
contrary to or harm the public interest".
Menurut
kutipan dari salah satu bagian Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila
(P4) tersebut menerapkan prinsip “tidak bersifat memboros” merupakan salah satu
bagian dari tuntunan tingkah laku yang perlu kita wujudkan di masyarakat desa.
According to the excerpt from one part of the
Guidance on Viewing and the Application of Pancasila applying the principle of
"not wasting" is one part of the behavioral guidance that we need to
realize in the village community.
Untuk
mencapai kemampuan dalam usaha mandiri di desa,
1. Tiap – tiap masyarakat di desa mengarahkan tenaga sebaik – baiknya.
2. Mengerahkan kemampuan pikiran sebaik – baiknya.
3. Memokuskan semangat ke arah semangat yang tinggi.
To achieve capability in independent
business in the village,
1. Each community in the village directs the
best possible effort.
2. Raise the ability of the mind as well as
possible.
3. Focusing the spirit towards high spirits.
Dalam
masyarakat desa sangat diperlukan orang yang mampu berusaha mandiri, yang mampu
menciptakan pekerjaan dan bukan sekedar pandai mencari pekerjaan. Tanpa kemampuan
yang seperti ini, masyarakat dan negara akan terus dibebani dengan pertumbuhan
penduduk dan pengangguran, oleh karena itu kita sebagai masyarakat desa menuju
masyarakat mandiri perlu menghindari hal – hal yang seperti itu.
In the village community is very necessary
people who are able to try independently, who is able to create jobs and not
just good at finding a job. Without such capabilities, society and the state
will continue to be burdened with population growth and unemployment, therefore
we as a rural community towards an independent society need to avoid such
things.
Bila pertambahan
penduduk masyarakat desa tanpa ada kemampuan mandiri ini maka pertambahan
penduduk masyarakat desa hanya merupakan beban yang memberatkan dan tidak
merupakan pertambahan sumber daya, dengan kemampuan masyarakat di desa untuk
hidup mandiri merupakan tambahan bagi sumber daya manusia.
If the rural population is incapable of
self-sufficiency, the increase of the villagers population is only a burdensome
burden and not an increase in resources, with the community's ability to live
independently in addition to human resources.
Dan untuk
pengembangan usaha mandiri di masyarakat desa perlu didasari oleh adanya
kemampuan tenaga, adanya kemampuan pikiran, adanya semangat yang tinggi, dan
kemampuan memanfaatkan dana yang ada.
And for the development of independent
business in the village community should be based on the ability of energy, the
ability of the mind, the spirit of high, and the ability to utilize existing
funds.
Sumber :
Source:
1. Dari berbagai sumber.
1. From various resources.
2. Google Translate.
Diketik,
diedit, dan diterjemahkan kembali oleh Agussalim, ST bin Abdur Rahim Nasution
Typed, edited, and translated again by
Agussalim, ST bin Abdur Rahim Nasution
MAHASISWA
:
COLLEGE STUDENTS :
1. AGUSSALIM,
ST BIN ABDUR RAHIM NASUTION, KETUM (KETUA UMUM) MPP(G) YMR, MEJELIS PIMPINAN
PUSAT (GLOBAL) YAYASAN MANDAILING
RAYA, THE GENERAL
CHAIRMAN OF THE CENTRAL (GLOBAL) LEADERSHIP ASSEMBLY OF THE GREAT MANDAILING
FOUNDATION.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar