https://www.youtube.com/@agussalimnasutionmandailing2/videos

Foto saya
UNTUK KE-GUBERNUR-AN SUMATERA UTARA DARI PENDIRI UM (UNIVERSITAS MANDAILING) FOR THE PROVINCIAL GOVERNOR OF SUMATERA UTARA FROM THE FOUNDER OF MU (MANDAILING UNIVERSITY)

Sabtu, 02 Juni 2018

KUM S3 MET, 02 JUNI 2018

ROBURAN LOMBANG, PANYABUNGAN SELATAN, MANDAILING NATAL, SUMATERA UTARA - INDONESIA 



MENUJU BERDIRINYA UM (UNIVERSITAS MANDAILING)
TOWARDS THE ESTABLISHMENT OF MU (MANDAILING UNIVERSITY)

KUM S3 MET (KULIAH UMUM SABTU SORE SEPANJANG MASA ELECTRONIC TELECONFERENCE)
MPP(G) YMR, MAJELIS PIMPINAN PUSAT (GLOBAL) YAYASAN MANDAILING RAYA
LO BAFOR UM & MTs SHJ 
(LEMBAGA OTONOM BADAN FORMATUR UNIVERSITAS MANDAILING 
& MADRASAH TSANAWIYAH SRI HARAPAN JAYA) 
SABTU, 02 JUNI 2018
 KPG (KANTOR PUSAT GLOBAL) MPP(G) YMR
MAJELIS PIMPINAN PUSAT (GLOBAL) YAYASAN MANDAILING RAYA
THE AFTERNOON SATURDAY PUBLIC LECTURE OF ALL TIME WITH ELECTRONIC TELECONFERENCE
OF THE CENTRAL (GLOBAL) LEADERSHIP ASSEMBLY 
OF THE GREAT MANDAILING FOUNDATION
THE AUTONOMOUS INSTITUTION OF THE FORMATURES BODY OF 
MU (MANDAILING UNIVERSITY) & ISLAMIC JUNIOR HIGH SCHOOL OF SHJ (SRI HARAPAN JAYA)
SATURDAY, JUNE 02nd, 2018
AT THE GLOBAL CENTRAL  OFFICE OF 
THE CENTRAL (GLOBAL) LEADERSHIP ASSEMBLY 
OF THE GREAT MANDAILING FOUNDATION
BANGGUA, DESA ROBURAN LOMBANG, PANYABUNGAN SELATAN, MANDAILING NATAL,
SUMATERA UTARA - INDONESIA























DOSEN :
LECTURER :

ABDUL KARIM LUBIS,
KEPALA LO SP4 (LEMBAGA OTONOM STUDI PERTANIAN, PERKEBUNAN, PERIKANAN, DAN PETERNAKAN),THE HEAD OF THE AUTONOMOUS INSTITUTION OF THE STUDY FOR AGRICULTURAL, PLANTATION, FISHERY, AND LIVESTOCK.

MATA KULIAH UMUM :
GENERAL COURSE :

MENUJU KELESTARIAN SUNGAI DAN ANAK SUNGAI DI DESA
TOWARDS THE CONSERVATION OF RIVER AND TRIBUTARIES IN THE VILLAGE

MUATAN – MUATAN :
CONTENTS :

Kurangnya kepedulian dan kesadaran warga masyarakat desa dalam menjaga dan memelihara sungai maupun anak sungai  di desa membuat sungai di desa semakin hari semakin sempit dan dangkal, dimana sungai di desa adalah sebagai salah satu sumber kehidupan bagi masyarakat desa, baik untuk kebutuhan sehari – hari maupun untuk kebutuhan air pertanian di desa. Oleh sebab itu air merupakan sumber dari sumber kehidupan di desa yang mengalir dari sungai maupun dari anak sungai merupakan hal utama dalam kebutuhan warga masyarakat di desa, oleh karena itu sungai maupun anak sungai harus kita lestarikan dan kita jaga bersama agar sungai dan anak sungai di desa dapat menjadi sungai yang lestari untuk masa yang akan datang.
Lack of awareness of the villagers in maintaining rivers and streams in the village makes the river in the village increasingly narrow and shallow, where the river in the village is as one source of life for the village community, both for daily needs and for agricultural water needs in the village. Therefore water is the source of life source in the village that flows from the river and from the tributaries is the main thing in the needs of the villagers, therefore the river and tributaries must be preserve and kept by us together for the river and tributaries in the village can become a sustainable river for the future.

Seperti yang kita lihat pada sekarang ini sungai di desa sudah banyak yang rusak akibat ketidakpedulian warga masyarakat desa, pencemaran air terus menerus bertambah parah, semua ini disebabkan oleh limbah karena masyarakat di desa masih banyak yang membuang sampah ke sungai, akibatnya pencemaran sungai di desa semakin hari semakin memburuk, seperti yang kita lihat bersama pada saat sekarang ini keadaan air sungai di desa maupun anak sungainya sudah banyak yang warna airnya berubah rasanya, baunya, dan tingkat yang lebih tinggi yang terjadi pada air sungai mengakibatkan makhluk air sudah banyak yang mati ataupun boleh dikatakan sudah mulai punah, seperti lumut, ganggang, ikan dan udang, dan bila airnya diminum atau untuk mandi dapat mengganggu kesehatan warga masyarakat di desa, beberapa sampah yang sangat berbahaya seperti kaleng cat, kaleng bekas minuman, barang kimia, dan benda busuk lainnya.
As we see today the river in the village has been damaged due to the indifference of the villagers, the water pollution continues to grow worse, all this is caused by the waste because people in the village are still throwing waste into the river, resulting in pollution of rivers in the village increasingly the day is getting worse, as we see together at the present time the state of river water in the village and its tributaries have many that the color of the water changes its taste, smell, and higher levels that occur in the river water resulted in many water creatures are dead or may be are said to be extinct, such as algae, fish and shrimp, and if the water is drunk or to bathe can disrupt the health of the villagers, some very dangerous waste such as paint cans, beverage cans, chemical goods and other rotten objects.

Kelestarian sungai maupun anak sungai di desa untuk menuju kelestarian sungai di masa yang akan datang mulai saat ini perlu kita musyawarahkan sebelum persoalan sungai maupun anak sungai semakin bertambah parah, melalu masyarakat desa maupaun maupun pemerintah baik mulai dari kepala desa maupun pemerintah kecamatan begitu juga dengan dinas pengairan dan irigasi agar bersama – sama dimusyawarahkan mengenai kelestarian sungai maupun anak sungai di desa.
The sustainability of rivers and tributaries in the village to the preservation of the river in the future from now on we need to discuss before the problem of river and tributaries getting worse, through the village community and government either from the village head and district government as well as the agency of irrigation to be jointly discussed about the preservation of rivers and tributaries in the village.

Jadi kalau dilihat dari segi permasalahannya, salah satunya adalah sampah, baik sampah masyarakat di desa maupun sampah industri.
So if viewed from the aspect of the problem, one of them is garbage, both the garbage of society in the village and industrial waste.


Sumber :
Source:

1.  Dari Berbagai Sumber
1. From Various Sources
2.  Google Translate.


Diketik dan diterjemahkan kembali oleh Agussalim, ST bin Abdur Rahim Nasution
Typed and translated again by Agussalim, ST bin Abdur Rahim Nasution

MAHASISWA :
COLLEGE STUDENTS :

1.     AGUSSALIM, ST BIN ABDUR RAHIM NASUTION, KETUM (KETUA UMUM) MPP(G) YMR, MEJELIS PIMPINAN PUSAT (GLOBAL) YAYASAN MANDAILING RAYA, THE GENERAL CHAIRMAN OF THE CENTRAL (GLOBAL) LEADERSHIP ASSEMBLY OF THE GREAT MANDAILING FOUNDATION.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

UNTUK KE-GUBERNUR-AN SUMATERA UTARA, TEKNIK PERTAMBANGAN UM (UNIVERSITAS MANDAILING), KUM S3 MET 09 SEPTEMBER 2445 M (KULIAH UMUM SABTU SORE SEPANJANG MASA ELECTRONIC TELECONFERENCE 09 SEPTEMBER 2445 MASEHI)

  https://www.youtube.com/@agussalimnasutionmandailing2/videos EVOLUSI PENDIDIKAN LOKAL MANDAILING  UNTUK RENTANGAN TAHUN 2445 - 2024  =  42...